
Kolaborasi Bersama Dorong Pembangunan Irigasi Mendukung Realisasi LTT di Provinsi Banten
Sarana prasarana pertanian khususnya irigasi memiliki peran yang sangat penting dalam tercapainya realisasi LTT guna mendukung swasembada pangan khususnya di Provinsi Banten. Untuk itu, dibutuhkan kolaborasi bersama untuk mewujudkan pembangunan dan perbaikan irigasi di wilayah ini.
Dinas Pertanian Provinsi Banten menyelenggarakan pertemuan pengembangan penataan prasarana pertanian yang berlangsung di BPP Ciruas yang dihadiri Dinas Pertanian Kabupaten Serang dan PPL serta POPT dari Kecamatan Ciruas, Pontang, Tirtayasa, Tanara dan Lebakwangi. 5 wilayah tersebut merupakan sentra produksi beras di Kab. Serang.
BRMP Banten yang diwakili Iin Setyowati SP., M.Sc., bertindak sebagai salah satu narasumber acara menyampaikan materi Pengawalan dan Pendampingan Luas Tambah Tanam (LTT) untuk mendukung pertanian di Provinsi Banten. Dipaparkan bahwa beberapa poin penting dalam pendampingan petani untuk percepatan LTT di antaranya meliputi: 1) penggunaan VUB genjah dan pergiliran varietas dan mixvariety/diversifikasi varietas, 2) pengelolaan Alsintan dengan pendekatan kelembagaan UPJA, 3) penggunaan pupuk organic, 4) tanam serempak, 5) Semai culik, dan 6) pembuatan persemaian dapog dengan penggunaan rice tranplanter.
Selanjutnya, sebagai dukungan Dinas Pertanian Provinsi Banten dalam realisasi LTT disampaikan materi Rencana Pembangunan Prasarana Pertanian Tahun 2025 oleh tim dari Dinas pertanian provinsi Banten dan dilanjutkan penyampaian materi pengembangan prasarana komoditas pertanian di Kabupaten Serang oleh tim dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Serang. Pengembangan prasarana yang akan dilakukan adalah perencanaan pembangunan saluran irigasi tersier.
Pertemuan diakhiri dengan diskusi bersama PPL dan POPT. Kolaborasi mendorong percepatan LTT oleh BRMP Banten dan Dinas Pertanian Provinsi Banten serta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kab. Serang dan upayanya untuk mewujudkan pembangunan prasarana pertanian pada dasarnya merupakan upaya nyata dalam pendampingan petani mewujudkan peningkatan produksi dan produktivitas padi di Provinsi Banten.